in ,

3 Alasan Tidak Boleh Berolahraga Sebelum Tidur dan Cara Hadapi Konsekuensinya

Berdasarkan sebuah studi baru, berolahraga sebelum tidur dapat memengaruhi detak jantung dan memengaruhi siklus tidur secara negatif.

CakapCakapCakap People! Apakah pagi yang sibuk dan hari-hari yang padat membuat kamu tidak punya pilihan selain berolahraga di malam hari? Jika ya, kamu harus segera berhenti melakukan ini. Demikian menurut sebuah hasil studi baru.

Berdasarkan sebuah studi baru, berolahraga sebelum tidur dapat memengaruhi detak jantung dan memengaruhi siklus tidur secara negatif.

Jika kamu berolahraga secara teratur tetapi melakukannya pada waktu yang salah, kamu tidak akan mendapat manfaat apapun. Dan ternyata, berolahraga larut malam dapat memiliki beberapa efek buruk pada kesehatan.

Berlawanan dengan kepercayaan populer bahwa berolahraga di malam hari dapat membuat seseorang lelah dan dengan demikian membantu tidur seperti bayi, studi baru justru mengatakan sebaliknya.

STUDI

Menurut hasil studi baru, berolahraga larut malam dapat meningkatkan detak jantung dan mengganggu tidur kamu. Berolahraga umumnya membuat kamu dehidrasi dan melepaskan hormon stres dalam tubuh, membuat kamu tetap waspada.

Cahaya terang di gym dan hormon stres menghentikan produksi melatonin, hormon tidur.

Berikut adalah tiga alasan lainnya mengapa kamu tidak boleh berolahraga pada malam hari, seperti dilansir Times of India:

1. Kewaspadaan meningkat

Saat kamu berolahraga, kelenjar adrenal akan diaktifkan untuk menghasilkan adrenalin, yang dikenal sebagai epinefrin. Ini memicu jantung di gigi atas dan menyebabkan peningkatan detak jantung. Ini juga meningkatkan kadar oksigen dan aliran darah di otot. Semua ini, pada gilirannya, mengganggu tidur kamu.

2. Merangsang sistem saraf

Olahraga yang intens dapat merangsang sistem saraf dan meningkatkan detak jantung, yang membutuhkan waktu untuk kembali normal. Ini juga mengganggu tidur kamu. Beberapa latihan intens termasuk berlari, berenang, bersepeda, dan angkat besi berat.

Sistem saraf membutuhkan waktu untuk memulihkan diri, karena merupakan komponen penting untuk koordinasi tangan-kaki-mata. Ketika sistem saraf bekerja berlebihan, itu dapat menyebabkan tubuh bergoyang dan gemetar, menyebabkan nyeri otot, nyeri, dan kurang tidur.

3. Ganggu pertumbuhan otot

Saat kamu melakukan latihan olahraga yang intens, otot kamu patah dan robek. Istirahat adalah cara utama untuk menyehatkan otot dan meningkatkan pertumbuhannya. Karena itu olahraga sebelum tidur dapat mengganggu tidur, juga dapat mengganggu proses pertumbuhan otot.

Bagaimana cara menghadapi konsekuensinya?

Para ahli menyarankan tiga cara sederhana untuk memerangi efek negatif dari berolahraga pada malam hari:

– Pastikan untuk berolahraga setidaknya tiga jam sebelum tidur

– Mandi air panas untuk mengendurkan otot-otot

– Nyalakan beberapa minyak esensial di kamar tidur kamu atau campurkan beberapa di air mandi Anda untuk efek relaksasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rahasia di Balik Mengapa Wanita Korea Langsing, Fit dan Bugar! Ikuti 6 Langkahnya!

Indonesia Perketat Pembatasan Perjalanan Udara untuk Bersiap Hadapi Musim Liburan