in ,

10 Film Nicholas Saputra yang Wajib Ditonton, Mulai dari AADC hingga Sayap-Sayap Patah

Hingga kini ia sudah memerankan puluhan judul film!

CakapCakapCakap People! Nicholas Saputra merupakan salah satu aktor berbakat di Indonesia. Pria berdarah Jawa-Jerman ini lahir di Jakarta, Indonesia pada 24 Februari 1984.

Pada awal kariernya, dia adalah seorang model peragaan busana yang diusung oleh Samuel Wattimena. Debut kariernya di dunia akting dimulai saat ia berperan sebagai Rangga di film Ada Apa Dengan Cinta (AADC), dimana ia beradu akting bersama Dian Sastro pada tahun 2002.

Berkat karakternya di film AADC, namanya pun langsung melejit. Hingga kini aktor yang satu ini telah mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi. Tak heran jika namanya pun terus bersinar di dunia hiburan tanah air.

Hingga kini ia sudah memerankan puluhan judul film. Selain jalan cerita yang beragam dengan genre film yang berbeda-beda, ia juga memerankan berbagai karakter dalam film-filmnya.

10 Film Nicholas Saputra yang Wajib Ditonton, Mulai dari AADC hingga Sayap-Sayap Patah
Nicholas Saputra [Foto via Insertlive]

Berikut ini deretan film yang pernah dibintangi Nicholas Saputra yang wajib ditonton.

1. AADC (2002)

Di tahun 2002, film pertama Nicholas Saputra yaitu “Ada Apa Dengan Cinta” atau AADC dirilis. Dalam film ini Nicholas beradu akting dengan Dian Sastrowardoyo. Film ini meraih sukses besar di tanah air menyusul film Petualangan Sherina (2000) yang booming terlebih dahulu. Kesuksesan kedua film ini menandai kebangkitan kembali dunia perfilman Indonesia.

Film AADC berkisah tentang Cinta (Dian Sastro) dan Rangga (Nicholas saputra) yang saling jatuh cinta. Namun keduanya memiliki kepribadian yang sangat bertolak belakang. Rangga memiliki sifat yang dingin sementara Cinta sangat periang dan ceria. Tak lupa pula ada kisah persahabatan Cinta dengan geng SMA-nya.

2. Gie (2005)

Film berikutnya adalah “Gie” yang dirilis tahun 2005. Film ini mengisahkan tentang seorang aktivis dan mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Indonesia bernama Soe Hok Gie yang menentang kediktatoran dari pemimpin pertama Indonesia. Film ini membawa Nicholas Saputra memperoleh Piala Citra tahun 2005 dengan kategori Aktor Pemeran Utama Terbaik.

3. Janji Joni (2005)

Masih di tahun yang sama, ia membintangi film berjudul “Janji Joni” juga dirilis. “Janji Joni” menceritakan tentang seorang pengantar rol film yang selalu tepat waktu dalam mengantarkan rol film ke setiap bioskop. Namun, suatu hari ia harus mengalami berbagai rintangan saat harus mengantarkan rol film. Film bergenre komedi romantis yang disutradarai oleh Joko Anwar ini berhasil membuat Nicholas Saputra menerima Piala MTV Indonesia Movie Awards 2005 untuk kategori Aktor Terbaik.

4. 3 Hari untuk Selamanya (2007)

Film selanjutnya berjudul “3 Hari untuk Selamanya” yang bercerita tentang Yusuf yang diperankan oleh Nicholas Saputra yang menempuh perjalanan dari Jakarta ke Yogyakarta bersama sepupunya yang bernama Ambar yang diperankan oleh Adinia Wirasti. Perjalanan tersebut ternyata memberikan berbagai pelajaran hidup yang berkesan bagi keduanya.

5. 3 Doa 3 Cinta (2008)

Film “3 Doa 3 Cinta” dirilis tahun 2008 dan mempertemukan kembali Nicholas Saputra dan Dian Sastrowardoyo. Film ini mengisahkan tentang tiga pemuda lulusan pesantren yang ingin mengubah hidup dan menggapai impian di kota. Namun, dalam perjalanan itu, salah satu dari pria tersebut malah jatuh cinta pada seorang penyanyi dangdut yang diperankan oleh Dian Sastro.

6. What They Don’t Talk About When They Talk About Love (2013)

Di tahun 2013 Nicholas Saputra beradu akting dengan Ayushita dalam film “What They Don’t Talk About When They Talk About Love”. Film ini disutradarai oleh Mouly Surya dengan Rama Adi sebagai produser, dan dibintangi oleh Nicholas Saputra, Ayushita, Karina Salim, Anggun Priambodo dan Lupita Jenifer.

Film ini rilis pertama kali di Festival Film Sundance pada 19 Januari 2013. Di Indonesia, film ini tayang secara terbatas pada 3 Mei 2013. Selain Sundace, film ini juga tayang di berbagai festival film luar negeri seperti Festival Film Internasional Rotterdam, Festival Film Internasional Busan, hingga Festival Film Internasional Tokyo.

7. Pendekar Tongkat Emas (2014)

“Pendekar Tongkat Emas” merupakan film laga pertama Nicholas Saputra. Film ini disutradarai oleh Ifa Isfansyah dan dirilis tahun 2014. Film laga ini juga dibintangi oleh sederet bintang papan atas Indonesia, seperti Christine Hakim, Reza Rahadian, Slamet Rahardjo, Eva Celia dan Tara Basro.

Film ini mengangkat tema persilatan yang sudah lama tidak menghiasi perfilman Indonesia. Mengeksplorasi tema-tema seperti pengkhianatan, kesetiaan, dan ambisi, film ini dirilis pada 18 Desember 2014 oleh Miles Films.

8. Aruna dan Lidahnya (2018)

Di tahun 2018, Nicholas Saputra kembali beradu akting dengan Dian Sastrowardoyo dalam film “Aruna dan Lidahnya”. Dalam film ini, Nicholas Saputra berperan sebagai seorang koki bernama Bono. Ia memiliki tiga sahabat yang gemar berkuliner, mereka adalah Aruna, Farish, dan Nadezhda.

Tak disangka dalam perjalanan Aruna berjumpa dengan seseorang dari masa lalunya, Farish (Oka Antara). Sambil menikmati berbagai masakan nusantara mereka terlibat pembicaraan yang mengungkapkan rahasia terpendam.

9. Paranoia (2021)

Selanjutnya di tahun 2021, Nicholas Saputra bermain dalam film “Paranoia” yang disutradarai oleh Riri Riza. Film produksi Miles Films ini dibintangi oleh Nirina Zubir, Nicholas Saputra, Caitlin North Lewis, dan Lukman Sardi.

Film ini bercerita tentang Dina (Nirina Zubir), yang melarikan diri dari suaminya, Gion (Lukman Sardi). Ia diburu karena selain lari bersama anak mereka, Laura (Caitlin), ia juga membawa sebuah barang berharga. Dalam persembunyian, seorang pria tak dikenal yang bernama Raka (Nicholas Saputra), muncul dan mengusik hubungan Dina & Laura. Situasi menjadi bertambah sulit dan ancaman semakin mendekat.

10. Sayap-Sayap Patah (2022)

Film terbaru Nicholas Saputra ialah “Sayap-sayap Patah” yang rilis tahun lalu. Dalam film ini, ia beradu akting dengan Ariel Tatum. Film ini disutradarai oleh Rudi Soedjarwo dan diangkat dari peristiwa kerusuhan berdarah di Mako Brimob pada 2018.

Nicholas Saputra berperan sebagai seorang anggota kepolisian bernama Adji. Suatu hari sebuah rumah tahanan tempat Adji bekerja yang dibobol oleh para tahanan, hingga memicu kerusuhan besar. Adji pun menjadi salah satu personel yang disandera oleh para tahan tersebut.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Presiden Jokowi Undang Investor Australia Investasi di Sektor Prioritas Indonesia

Presiden Jokowi Undang Investor Australia Investasi di Sektor Prioritas Indonesia

Inilah 7 Artis Terkaya di Indonesia 2023, Raffi Ahmad Nomor 3

Inilah 7 Artis Terkaya di Indonesia 2023, Raffi Ahmad Nomor 3